Ujian Saringan Masuk ( USM ) STIS

Sekolah Tinggi Ilmu Statistik, sebuah sekolah kedinasan di Bidang Statistik terhebat di Indonesia. Perlu bukti? yang daftar masuk sini tahun 2012 kemarin ada 28ribu orang..!!! kurang apa coba? KURANG APA BROO?! hehe..
ini dia gambar sekolah tinggi kedinasan ini :

betapa megahnya kampus yang ada di jalan Otista Raya, Jakarta Timur ini..

sebenarnya, dulu STIS sempat menjadi pilihan kedua sebagai tujuan kuliahku. ceritanya ada disini. (klik disini). Tapi ada banyak alasan yang membawaku ke kampus hebat ini.
oke, kita sekip langsung menuju bagaimana tes untuk masuk ke STIS. (inget ya, cara membacanya bukan "setis" tapi dieja, es te i es..)

kita masuk ke tahap 1

TES TERTULIS

ini adalah tahap pertama yang harus dilewati peserta USM (Ujian Saringan Masuk) STIS. deg deg an super waktu aku ikutan tes tahap 1. Gila, pesertanya bro... berasa mau tawuran antar negara!!! denger denger yang ikut sampe 28.000an lebih!!! DUA PULUH DELAPAN RIBU!!! hemm.. tentu butuh perjuangan super untuk lolos tahap 1 ini.

Ada 3 bidang yang diuji tahap 1 ini. 

1. MATEMATIKA, 

2. BAHASA INGGRIS dan 

3. PENGETAHUAN UMUM. 

Persiapanku untuk tes tahap 1 ini rada cakep lho. Mulai dari belajar kelompok, nyoba ngerjain soal-soal, les kesana-sini, sampai tapa di goa 7 bulan 7 minggu *yang ini saya bohong, hehe*. haha..

tibalah pada Hari-H. Di tahun 2012 ini, kebetulan tes tahap 1-nya di bulan Mei 2012.

dan, degggg..!!! gila.. matematikanya broooo super banget.. jadi intinya ya rada susah pake banget lah untuk ngerjain matematika. banyak angka dan simbol yang aku belum ngerti. Mungkin anak-anak lain bisa ngerjain sampe 60 soal, tapi aku cuma bisa ngerjain matematika sekitar 16 soal. super sekali pokoknya, soal soal matematikanya.

Selanjutnya Bahasa inggris.. berhubung dulu aku dapet wangsit dan warisan dari kakak kelas aku berupa buku soal2 tahun sebelumnya, jadi aku agak lancar mengerjakan bahasa inggris, karena banyak soal yang mirip2 sama taun sebelum2nya. jadi, saranku buat teman2 yang mau ikut USM, perbanyak latihan soal! perbanyak! dan jangan lupa pahami juga soal-soal yang dikerjakan. Jangan hanya mencari jawaban.

Dan ini dia yang terakhir.. Pengetahuan Umum. Jujur, disini saya banyak yang nggak tau, mungkin karena saya terlalu kudet dalam hal begituan. Banyak yang ditanyakan, mengenai Statistika, mengenai per-BPS-an, teknologi, ekonomi, kependudukan, dsb. Banyak yang saya nggak tau dan itu membuatku super dilema, padahal kalo salah jawab ntar dikasih "minus" (bila benar, dikasih nilai +4, bila tidak diisi diberi 0, dan bila jawaban salah dikurangi 1. ini berlaku juga untuk matematika dan bahasa inggris).. jadi ya sudahlah, jawab sebisanya.

ini nih, SOAL USM STIS 2012 bisa diliat di blog temenku, anak STIS juga.. disini

pengumuman pun diumumkan, dan alhamdulillah aku lolos!!! el-o-el-o-ess..!! lolos!! di tahap 1 ini, peserta yang lolos ada banyak, dari 28.000an peserta se-Indonesia, terpilih 2.045 comot manusia..

lanjut ke tes tahap 2

TES WAWANCARA

tes wawancara tahun 2012 dilaksanakan bulan Juni. sebenarnya, kalo jiwa kita sehat dan kita jawab jujur, tentu lancar lancar aja buat melewati tes tahap 2 ini. Karena susah tidak, tidak susah tidak.. * bingung bacanya ya? sama, aku juga *

Buat formalitas aja , biar keliatan ada usaha, aku ikutan les psikotes dan wawancara. Sebenarnya biar aku tau, gimana-gimana yang perlu dilakukan, jadi nanti nggak kaget saat ngerjain soal psikotes.

oke, tes wawancara ini ada 2 part, yaitu bagian tes psikotes tertulis dan tes wawancara oral. Nah, tes psikotesnya ya seperti yang biasa, kalian pasti pernah kan tes kayak gitu? ada tes nggambar, EPPS, WARTEGG, logika, dsb. Seretetan soal harus kita kerjakan satu per satu dan tempatnya juga dinginnya minta ampun, jadi kondisi harus benar-benar fit dan jangan lupa harus teliti mengerjakannya. Jadi siapin fisik yang sehat dan kuat ya..

Kemudian di hari selanjutnya aku ikut tes wawancara. Karena peserta dari Jogjakarta ada banyak, jadi wawancara dilakukan nggak cuma sehari. Kebetulan aku dapet jadwal wawancara di hari pertama. wuidih.. ditanyain sama pegawai BPS Provinsi dan Dosen STIS (bacanya jangan lupa, es-te-i-es). Kita ditanya mengenai komitmen kita terhadap almamater, terhadap Indonesia ini. Karena kita nantinya akan bekerja untuk negara ini. Kita juga ditanya mengenai toleransi dalam perbedaan, karena kita sekolah di STIS 4 tahun, setiap harinya akan bertemu dengan teman-teman pilihan se-nusantara yang tentu memiliki kebiasaan, watak, dan kepercayaan yang relatif berbeda.

asyik juga, karena aku nggak hanya ditanya-tanyain, tapi juga diberi wejangan-wejangan.

Pengumuman pun berlanjut. Dan alhamdulillah aku diperbolehkan lanjut ke tes tahap ke-3, tes purna.. eitss.. tunggu sebentar.. jadi di tes tahap 2 tahun ini menelorkan peserta yang dibagi menjadi 2 bagian, ada yang lolos murni dan lolos cadangan. di tes tahap 2 ini yang lolos murni ada 426 peserta dan yang jadi cadangan ada 237 orang..

Peserta yang lolos murni, harus ambil surat pengantar buat tes kesehatan (tes tahap 3). Sedangkan mereka yang lolos cadangan, harus nunggu ditelpon dulu sama pihak STIS untuk bisa lolos murni tahap 2 ini.. gitu..

inilah dia, tes purna. Tes tahap 3.

TES KESEHATAN

Dengan langkah tergopoh gopoh dan terseret seret bak kuntilanak yang sering suting di In*do*si*ar, aku melangkah ke RS tempat aku tes tahap 3 ini. RS-nya sudah ditentuin sebelumnya oleh pihak STIS, jadi niatanku untuk tes kesehatan di RS Bersalin Bunda Piara terpaksa gagal total. 

Oke, kembali serius!! jadi sebelum tes tahap 3 ini, aku harus mempersiapkan fisik yang sehat. Selain itu, aku harus puasa, karena itulah prosedurnya. Aku juga perbanyak minum air putih agar tubuhku makin segar dan rajin buang urine, hehe. Ya intinya aku lakukan berbagai hal yang bisa kuusahain biar aku bisa lolos tes.

Hari itu, aku masuk ke RS kepagian, jadi aku pake acara nyimak apel pagi di RS itu. alamak.. keren!! abis itu aku daftar, terus masuk ke tes mata. Cuma tes buta warna biasa sih. abis itu tes THT, kuping aku diliat, kali aja masih tertinggal serpihan hati aku yang lama hilang *ceilahh.. kemudian masuk ke ruangan, kita di cek, apakah memiliki penyakit dalam yang cukup berarti atau tidak. kemudian tes darah, darah kita diambil bro!

Abis itu, kita diwajibkan untuk makan. hemmm.. nikmat, tapi mahal, soalnya makan beli di RS, wkwk.. seharusnya, setelah makan, kita tes darah lagi. Namun karena antrian yang cukup panjang, abis makan aku tes rontgen dulu.. Baru setelah tes rontgen, aku tes darah. diambil darah sama urinnya. Tentunya diambil, buat mbedain kadar gula darah kita sebelum dan setelah makan. Dan itulah rentetan sistematika tes tahap 3 yang telah aku lalui.

Tes tahap 1 sampai tahap 3 pun telah usai aku lewati satu per satu. Tentunya selain ikut tes, aku juga berdoa, minta doa restu ortu, dan semua usaha kulakukan biar orang tuaku bisa bangga kalo anaknya bisa diterima di Kampus Kedinasan Favorit ini.

Alhamdulillah, saat pengumuman final Mahasiswa Baru Sekolah Tinggi Ilmu Statistik, nomor urutku tercantum dalam daftar itu! Iya! Aku menjadi bagian dari Mahasiswa Baru STIS tahun ini! Puji Syukur tentu kuhaturkan untuk Yang Kuasa.

dan selanjutnya,

perjuanganku nggak boleh berhenti hanya sampai sini. 

Sampai nanti, sampai mati, aku harus selalu berjuang buat Tuhanku, buat orang tuaku dan buat orang yang menyayangiku sampai aku berhasil. Karena keberhasilan yang diperoleh dari perjuangan keras akan sangat indah.

sekian.